Suluh Maulid di SMP Negeri 7 Probolinggo; Menggaungkan Sholawat, Meraih Berkah Syafaat

Memperingati Maulid Nabi menjadi sebuah tradisi sekaligus kebanggaan tersendiri bagi umat muslim, termasuk bagi warga SMP Negeri 7 Probolinggo. Sabtu, 21 September 2024 bertepatan 16 Robiul Awal 1446, SMP Negeri 7 Probolinggo menggelar kegiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Peringatan Maulid tahun ini dilaksanakan tidak tepat pada 12 Rabiul Awal, namun selisih empat hari setelahnya. Hal ini dilakukan bukan tanpa alasan, namun menyesuaikan dengan beragam agenda dan kegiatan lain yang dimiliki SMP Negeri 7 Probolinggo.

Tahun ini, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di SMP Negeri 7 Probolinggo diisi dengan pembacaan maulid diba’ dan tentu saja mauidhotul hasanah. Sebelum kegiatan dimulai, siswa-siswi terlebih dahulu masuk kelas dipandu wali kelas masing-masing untuk bersama-sama saling berbagi rezeki berupa kue yang telah dibawa siswa dari rumah masing-masing. Semua siswa saling bertukar dan berbagi kue dengan teman-temannya sekelas dipandu ibu/bapak wali kelas. Hal ini dilakukan sebagai wujud rasa syukur atas nikmat rezeki yang telah Allah berikan. Usai berbagi, semua siswa bergegas menuju lapangan tengah sekolah untuk bersama-sama bersholawat.

Kegiatan pra acara dilakukan dengan ragam lantunan sholawat yang diiringi group hadrah SMP Negeri 7 Probolinggo. Acara kemudian dilanjutkan dengan pembacaan wahyu Ilahi oleh Ivan Maulana; siswa kelas IXA. Selesai pembacaan kalam Ilahi, siswa-siswi lantas menyimak sambutan dan nasihat-nasihat dari Kepala SMP Negeri 7 Probolinggo; Bapak Sudarmanto, S.Pd., M.Pd. Dalam sambutan dan nasihatnya, Bapak Sudarmanto mengingatkan semua siswa agar memaknai lebih dalam peringatan maulid Nabi Muhammad SAW. Karena di masa digital ini, gen-Z lebih mudah mengingat, mengucapkan dan memperingati hari ulang tahun teman sebayanya, dibanding mengingat hari kelahiran Nabi Muhammad SAW. Lewat momentum peringatan maulid Nabi tahun ini, Bapak Sudarmanto meminta siswa agar lebih mengutamakan untuk mengingat hari kelahiran Nabi Muhammad SAW untuk kemudian meneladani akhlak nya dalam kehidupan sehari-hari.

Acara kemudian dilanjut dengan mauidhoh hasanah yang disampaikan oleh Ustadz Anshori, M.Pd. Dalam mauidhoh hasanah itu, Ustadz Anshori menyampaikan agar sebagai umat muslim, kita senantiasa bertaqwa pada Allah SWT di mana pun berada. Selain itu, umat muslim juga harus terus berusaha meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW dan selalu berupaya untuk melakukan perbuatan baik, menjauhi perbuatan buruk.

Setelah menyimak nasihat serta mauidhoh hasanah, siswa-siswi SMP Negeri 7 Probolinggo kemudian bersama-sama membaca dan melantunkan sholawat Maulid Diba’. Tampak antusiasme siswa dalam melantunkan sholawat diba’.  Hal ini dilakukan tentu saja untuk meraih berkah dan syafa’at nabi Muhammad SAW kelak di akhirat. Acara kemudian ditutup dengan pembacaan doa. Demikianlah peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di SMP Negeri 7 Probolinggo tahun 1446 / 2024 yang diisi dengan lebih banyak lantunan sholawat. Semoga kelak benar-benar meraih berkah dan syafaat... Aamiin